ACEH SINGKIL – PUJATVACEH.COM – Lambatnya penanganan jembatan yang hanyut akibat banjir bandang yang menerjang Desa Lae Cikala, Kecamatan Suro, Kabupaten Aceh Singkil, tahun lalu menyebabkan besi jembatan terbengkalai di sekitar sungai.
Akibatnya sebagian besi pada jembatan rangka baja itu hilang, diduga hilangnya besi ini disebabkan aksi pencurian yang dilakukan orang tak dikenal. Aksi pencurian ini diperkirakan terjadi pada bulan ini, lantaran pada bulan lalu besi-besi itu terlihat masih utuh.
Diperkirakan besi yang hilang ialah delapan sambungan bagian atas, serta beberapa bagian bawah, aksi pencurian diperkirakan terjadi pada malam hari sehingga warga tidak melihat kejadian itu.
Plt Kepala Desa Lae Cikala, Muhammad Daud, mengatakan pihaknya telah melaporkan aksi pencurian ini kepada polisi, namun hingga saat ini kasus ini belum terungkap.
“Dari PU sendiri, mereka sudah lihat langsung ke lapangan, dan kita juga sudah melaporkan ke pihak yang berwajib. Namun sampai sekarang belum ada kelanjutan.” Jelas Kepala Desa Lae Cikala tersebut.
Hilangnya besi jembatan ini membuat warga khawatir proses perbaikan jembatan akan semakin lama, pasalnya jembatan itu merupakan akses satu – satunya sekaligus urat nadi perekonomian bagi sedikitnya 436 jiwa di desa itu
