Aceh Barat – Pujatvaceh.com – Tiga Anak Buah Kapal atau ABK Kapal Tongkang Asal Lampung, yang bekerja untuk pembangkit listrik tenaga uap atau PLTU 1 dan 2 Nagan Raya positif terinfeksi covid-19.
Ketiga ABK tersebut dinyatakan positif covid-19, setelah menjalani pemeriksa PCR SWAB oleh pihak Kantor Kesehatan Pelabuhan atau KKP Meulaboh.
Tenaga kerja asal lampung ini, tiba di perairan Aceh Barat sejak tanggal 9 Juli lalu, mereka bekerja bongkar muat batu bara di kapal tongkang, yang disuplai untuk kebutuhan PLTU 1 dan 2 Nagan Raya.
Dari 23 ABK kapal, tiga diantaranya positif terinfeksi covid-19 usai tes SWAB PCR, yang dilakukan oleh pihak kantor kesehatan pelabuhan atau KKP Meulaboh.
ABK yang positif Covid-19 tersebut, langsung dievakuasi ke darat menggunakan kapal nelayan dan dilanjutkan menggunakan ambulance ke rumah sakit.
Dari tiga ABK kapal yang terkonfirmasi positif Covid-19, satu diantaranya terpaksa di rawat di Ruang Pinere Rumah Sakit Umum Cut Nyak Dhien Meulaboh, karena mengalami sesak nafas sehingga harus segera mendapatkan perawatan medis.
Sedangkan dua orang pasien lainnya, dibawa ke Ruang Karantina Beureugang, untuk menjalani isolasi dan perawatan lebih lanjut.
“Dari 23 orang ABK, 3 orang ABK positif Covid dari hasil PCR, satu ada gejala sesak nafas ke penere cut nyak dhien 2 orang isolasi mandiri ke Beureugang,” ujar Samsul Bahri, Koordinator KKP Meulaboh.
Guna mencegah penyebayaran Covid-19, pihak KKP Meulaboh akan melakukan pengawasan lebih ketat dan pemeriksaan kesehatan secara rutin, terhadap ABK kapal baik tenaga kerja daerah maupun tenaga kerja luar daerah.
