ACEH BARAT – PUJATVACEH.COM – Di tengah pandemi covid–19, hampir semua sektor perekonomian alami kelumpuhan hingga ada yang gulung tikar. Beda halnya dengan usaha pembuatan pot bunga, mereka bisa bertahan bahkan meraih untung yang cukup menggiurkan.

Berbekal pengetahuan dari media sosial, Asniar 41 tahun ibu rumah tangga di Desa Ujong Baroh, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat.  Ia meraup untung ratusan ribu rupiah per harinya dari usaha membuat vas bunga berbahan kain bekas.

Dalam pembuatan vas bunga ini, dilakukan secara otodidak setelah belajar dari media sosial youtube dan tanpa ada kemampuan khusus lainnya.

Sedangkan bahan yang digunakan Asniar untuk membuat vas bunga hasil kreasinya ini, dari bahan-bahan bekas rumah tangga yang sudah tidak terpakai dan tidak dapat digunakan lagi,  seperti kain bekas, ember, kardus serta semen dan pasir.

Setelah dilakukan pencetakan, vas bunga tersebut dihiasi dengan berbagai warna cat.  Sehingga, membuat komnsumen tertarik untuk segera memiiki vas bunga yang terlihat cantik dan unik tersebut.

Ide kreatifnya ini,  membuahkan hasil yang begitu cukup di tengah pandemi covid-19. Apalagi saat ini, banyak warga yang sedang hobi menanam bunga untuk hiasan rumah, sehingga vas bungga laku keras.

Saat ini Asniar bisa memproduksi vas bunga hasil kreasinya sebanyak delapan hingga sepuluh vas bunga dalam setiap harinya, dengan berbagai bentuk dan ukuran yang berbeda-beda.

Untuk satu vas bunganya dijual dengan harga bervariasi sesuai dengan ukurannya, mulai harga 10 ribu hingga ratusan ribu rupiah.

Inspirasinya dari banyaknya orang jual pot di pasar, jadi saya manfaatkanlah kain bekas untuk dijadikan pot bunga,”Kata Asniar, pengrajin pot bunga dari kain bekas.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini