Aceh Tenggara – Pujatvaceh.com – Tingginya curah hujan di wilayah Kabupaten Aceh Tenggara sekitar pukul delapan malam mengakibatkan Sungai Rikit Bur meluap dan menerjang puluhan rumah warga, naas dalam kejadian tersebut satu warga terbawa arus.
Awal hanyutnya korban bermula saat ingin menyelamatkan harta benda milik adiknya, ketika korban masuk kedalam rumah air dengan dahsatnya secara tiba-tiba menghantam rumah milik adiknya, sehinga Darwis (40) tak sempat menyelamatkan diri dan terseret derasnya air sungai.
Dengan dahsatnya banjir bandang ini akibatnya satu warga hanyut bersama rumah adiknya, melihat abangnya terseret derasnya arus sang adik bersama warga melakukan pencarian sejak tadi malam.
Berseleang sepuluh jam, tim TNI, Polri, SAR dan di bantu oleh warga membuahkan hasil, korban di temukan sekitar dua kilo dari tempat rumah adik korban yang hanyut tepatnya di perkebunan warga.
Camat Bukit Tusam, Hasmi Zuhrianto, mengatakan korban yang hanyut terseret derasnya arus banjir bandang sudah diketemukan, dari data sementara sebanyak empat desa di Kecamatan Bukit Tusam, dua diantaranya rusak parah, akibat banjir bandang ini sebanyak 52 kepala keluarga dan sebanyak 216 jiwa harus mengungsi di masjid dan posyandu.
‘Telah terjadi banjir bandang kemarin pas jam 7.15 wib, korban meninggal 1 orang telah ditemukan, rumah yang hanyut sekitar 9 yang hanyut yang rusak parah ada 52 rumah itu khusus di Rikit Bur saja, rute yang lain belum ada data” kata Hasmi Jurianto, Camat Bukit Tusam Kabupaten Aceh Tenggara.
