NAGAN RAYA – PUJATVACEH.COM – Keterbatasan fisik tak menjadi halangan untuk menghafal Al-Qur’an seperti Muhammad Akbar anak tuna netra asal desa Kuala Seumayam kecamatan Darul Makmur Nagan Raya ini yang mampu mengahafal Al-Qur’an hingga 30 juz. (03/12/2020).
Dengan bermodalkan loudspeaker kecil inilah Muhammad Akbar anak berusia 12 tahun setiap harinya dari pagi menjelang siang senantiasa mendengar dan menghafalkan Al-Qur’an.
Meski mengalami kebutaan sejak lahir, tidak menyurutkan semangatnya dalam menghafal dan melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an.
Sepulang kerja, setiap hari orangtuanya Kafaruddin dan Nur Elia menuntun dan mengantarkan anaknya itu kepada guru mengaji di TPA yang tak jauh dari rumahnya guna melancarkan bacaan Al-Qur’annya.
Guru mengajinya Akbar, Ainal Humaira menyediakan waktu khusus untuk membimbing Muhammad Akbar sepulang dari mengajari anak-anak lainnya dengan metode menyimak dan memperbaiki kekurangan bacaannya.
Ainal Humaira mengatakan Muhammad Akbar merupakan anak yang memiliki daya tangkap yang sangat tinggi dengan kecerdasannya itulah menjadikannya cepat dalam menghafal.
“Daya tangkapnya memang luar biasa dan lebih daripiada anak-anak yang lain,” ujarnya.
Untuk diketahui Muhammad Akbar juga pernah ikut dan meraih juara harapan I dalam Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) di tingkat kecamatan di kabupaten Simeulue.
Kafaruddin berharap dukungan pemerintah kepada anaknya itu guna menyemangatinya untuk fokus dalam menghafal Al-Qur’an sehingga nantinya menjadi hafidz yang lebih baik.
“Akbar sudah menghafal Al-Qur’an dari surah Al-Baqarah hingga juz amma, harapan saya semoga pemerintah peduli kepala anak saya”, ujar Kafaruddin.
