Aceh Utara – Pujatvaceh.com – Sejarah pertama setelah 75 tahun, Anies Rasyid Baswedan merupakan capres pertama yang menginjakkan kakinya ke daerah Petro Dolar, kehadiran Anies di lapangan bumi gas kecamatan Tanah Luas Kabupaten Aceh Utara disambut hangat oleh ribuan masyarakat Aceh Utara.
Dalam pidatonya Anies mengatakan, Aceh adalah daerah modal perjuangan bangsa, Aceh juga sebagai bentuk daerah kekuasaan teritorial garis pertahanan Republik Indonesia yang terakhir pada saat agresi militer ke-2 dalam sejarah hanya Aceh satu-satunya daerah yang tersisa dan tak tersentuh oleh militer Belanda.
Anies menilai, Aceh memiliki sejarah yang melahirkan para tokoh dan pejuang untuk memperjuangkan keadilan sehingga nama Aceh tetap harum dikenang hingga saat ini.
Oleh sebab itu dirinya memastikan bahwa undang-undang untuk kekhususan Aceh akan dilanjutkan serta dipastikan semua anggaran yang menjadi hak warga Aceh bisa dikembalikan ke Aceh.
Dirinya juga menilai selama ini banyak kemajuan yang belum dinikmati, pembangunan belum dirasakan oleh semua, serta undang-undang pemerintah Aceh juga belum terlaksana dengan tuntas, sehingga dirinya merasa penting adanya badan khusus untuk percepatan pembangunan di Aceh agar dana dari Undang-Undang Pokok Agraria (UUPA) dapat dimanfaatkan oleh daerah-daerah yang belum menerima manfaat.
“Kedepan kita ingin memastikan bahwa undang-undang untuk kekhususan Aceh bisa kita lanjutkan dan kita pastikan bahwa semua anggaran yang manjadi hak warga Aceh bisa dikembalikan ke Aceh” tutur Anies Rasyid Baswedan, Calon Presiden Republik Indonesia.
Terlihat di lokasi Lapangan Bumi Gas, puluhan ribu masyarakat Aceh tampak antusias dan memberikan sambutan hangat atas kehadiran capres tersebut.
