Banda Aceh – Pujatvaceh.com – Program penguatan ekosistem kemitraan untuk pengembangan inovasi berbasis potensi daerah Provinsi Aceh tahun 2023, diluncurkan di Banda Aceh, pada Senin pagi.
Kegiatan bertema sinergitas pemerintah, pendidikan vokasi dan dunia usaha atau dunia industri dalam upaya penyusunan work force planning dan innovation planning, juga dirangkai dalam kegiatan diskusi public.
Ketua Konsorsium dan juga Direktur Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL), Rizal Syahyadi mengatakan, tujuan kegiatan hari ini karena selama ini pendidikan vokasi kurang mendapat perhatian dan menjadi pilihan kedua saat melanjutkan pendidikan.
“Tujuan kita dalam peluncuran hari ini adalah bagaimana kita mengsinergikan sinkronisasikan yang mana pendidikan tinggi vokasi SMK dan LKP bisa bersinergi dengan rekan-rekan industry dalam hal ini Kadin dan juga Pemerintah Daerah sehingga permasalahan menyangkut ketersediaan dan kualitas tenaga kerja terutama di Provinsi Aceh ini dapat kita turunkan disparitasnya perbedaannya” tutur Ir. Rizal Syahyadi, Direktur PNL.
Sedangkan Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan moderasi Keagamaan Kementerian PMK, Warsito mengungkapkan, kegiatan tersebut memiliki arti penting untuk memastikan ekosistem kemitraan antara satuan pendidikan vokasi dengan stakeholder terkait, sesuai dengan pengembangan pengembangan industri dan potensi di daerah.
“Telah melakukan diskusi public dan juga peluncuran program kick off untuk mitra studi bagaimana kemitraan dunia industri dengan pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi yang ada di Aceh, saya kira ini adalah suatu yang sangat positif bagaimana nanti bener-bener terjadinya pertemuan antara pendidikan vokasi dan pelatihan vokasi dengan dunia industry” kata Prof Warsito, Deputi Bidang Koordinasi Kementerian PMK.
Sementara itu, Asisten Satu Provinsi Aceh, Azwardi Abdullah mengatakan komitmen pemerintah dalam mendorong program tersebut. Program tersebut juga menjadi momentum untuk Provinsi Aceh untuk meningkatkan potensi unggulan Aceh, serta memberitakan dampak terhadap pembangunan Aceh.
“Saya piker hari ini adalah bentuk komitmen kita,kita hadir semuanya Pemerintah Aceh, kabupaten/kota juga hadir, swasta juga hadir, semua lembaga pendidikan terkait dengaan vokasi juga hadir dan juga ini bentuk kemitraan kita dengan komitmen kita” ujar Azwardi Abdullah, Asisten 1 Provinsi Aceh.
Kegiatan yang diinisiasi oleh Kemendikbudristek, Kemenko PMK, LPDP, Pemerintah Aceh, Politeknik Negeri Lhokseumawe, AKN Aceh Barat, Politeknik Aceh dan Politeknik Aceh Selatan dihadiri dari berbagai pihak terkait.
