Pidie Jaya – Puja TV Aceh – Areal persawahan di beberapa kecamatan dalam Kabupaten Pidie Jaya kini semakin sempit, pasalnya sejumlah areal sawah kini sudah ditimbun dan didirikan komplek perumahan, kantin dan pertokoan.

Padahal pertanian padi merupakan komoditi utama masyarakat Pidie Jaya. Beberapa bangunan milik pemerintah juga ikut di dirikan di areal persawahan, seperti gudang pertanian, gedung kantor kesehatan dan keluarga berencana di Kecamatan Meureudu.

Areal Persawahan Pidie Jaya Kini Semakin Sempit Akibat Beberapa Pihak Mendirikan Bangunan di Atas Sawah.

“Kami akan berkomunikasi dengan Pemkab Pidie Jaya, dikarenakan tidak ada larangan mendirikan bangunan dimanapun bagi warga asal tidak menyalahi aturan, baik itu di areal persawahan atau dimanapun, karena mendirikan toko dan kantin juga untuk perputaran ekonomi”, kata Guntara selaku Wakil Ketua Komisi C DPRK Pidie Jaya.

“Namun untuk menjaga kestabilan lahan pertanian padi, kami akan mengupayakan mencetak sawah baru, dan menjadikan lahan tidur menjadi lahan produktif,”tuturnya.

Menurut data dari Dinas Pertanian Dan Pangan Pidie Jaya, luas lahan pertanian dari 8 Kabupaten Di Pidie Jaya ditahun 2017 seluas 8.946 hektar, sedangkan pada tahun 2020 tinggal hanya 8.818 hektar. Ini berarti, lahan pertanian di Pidie Jaya telah menyempit sekitar 128 hektare karena telah didirikan bangunan di atasnya.

Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments