LHOKSEUMAWE – PUJATVACEH.COMTim gabungan TNI-Polri, Basarnas dan BPBD melaksanakan simulasi penanganan bencana alam di sungai Cunda Lhokseumawe, Aceh. Satu diantaranya simulasi penyelamatan warga tennggelam, dalam simulasi ini tim gabungan menurunkan speed boat dibantu petugas menyelamatkan korban tenggelam dari tengah sungai Cunda kota Lhokseumawe hingga di evakuasi ke darat dan dibawa ke rumah sakit. Kamis (19/11/2020).

Simulasi yang dilaksanakan selama lima hari ini bertujuan untuk melatih tim gabungan agar lebih bersinergi dalam melakukan pertolongan jika terjadi berbagai bencana alam, sehingga TNI-Polri, Basarnas dan BPBD serta intansi terkait lainnya lebih kompak dan terarah saat memberi pertolongan atau bantuan.

Foto : Latihan upaya penyelamatan korban bencana alam.

Mayor Inf. Andre Sagita Putra, Kasi Ops Korem 011 Lilawangsa menyampaikan latihan penanganan bencana alam dilaksanakan selama lima hari dan nantinya juga akan dilakukan simulasi penanganan bencana alam di daerah rawan banjir yakni kecamatan Matangkuli Aceh Utara.

“Kita bertujuan melaksanakan latihan ini untuk mensinergikan antara TNI-Polri, Basarnas dan BPBD serta Instansi terkait lainnya untuk berkompeten untuk melakukan pertolongan, dan kali ini latihan difokuskan untuk penanganan banjir” pungkas Andre, Kasi Ops Korem 011 Lilawangsa.

Diharapkan dengan adanya latihan gabungan, ketika terjadi bencana alam petugas gabungan ini lebih kompak dan cepat dalam memberikan pertolongan terhadap korban bencana.

Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments