Banda Aceh – Pujatvaceh.com – Aksi unjuk rasa sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam front mahasiswa dan rakyat aceh menggugat (FMRAM) di kantor gubernur Aceh berakhir ricuh, kamis (14/4) siang, akibatnya 4 orang mahasiswa di amankan oleh petugas.

Massa aksi yang mendatangi kantor gubernur Aceh sejak pukul 15.00 meminta agar Gubernur Aceh Nova Iriansyah menjumpai massa aksi untuk menandatangani petisi yang mereka bawa, namun hingga dua jam menunggu orang nomor satu di Aceh itu tak kunjung menjumpai mereka, hanya perwakilan pemerintah Aceh yang menjumpai massa aksi.

Massa aksi terus meminta dan memanggil gubernur Aceh agar dapat menjumpai mereka, namun tetap nihil, informasi yang di peroleh dari petugas keamanan yang berjaga gubernur Aceh sedang mengikuti kegiatan Musrenbang.

Namun massa aksi terus meminta agar gubernur Aceh dapat dihadirkan dan menandatangani petisi, lobi melobi pun terus terjadi dengan petugas, hingga massa aksi sempat membakar ban bekas dan membuat coretan di parkiran lobby utama gedung tersebut.

Situasi semakin tak terkendali, massa aksi nekat menerobos petugas yang berjaga, aksi saling dorongpun tidak terelakkan antara petugas keamanan dan mahasiswa, puncaknya konsolidasi massa pecah saat pihak kepolisian bertindak represif membubarkan para demonstran. Akibatnya 4 orang mahasiswa berhasil ditangkap saat berlarian, mereka langsung dibawa masuk dan diamankan di dalam lobby utama gedung, tak lama kemudian ke 4 orang yang tertangkap di lepaskan kembali.

“Di sana pun ada emosi yang meledak antara mahasiswa dengan pihak keamanan, kita tahulah kondisinya dobrakan itu di sana juga ada tonjok menonjok namun saya tidak melihat secara pasti yang kemudian saya mencoba meredakan itu tapi saya juga di bawak oleh pihak kepolisian, ditarik ke dalam karena di sana porsinya kita dapat melihat karena di jegal juga saya kena tampolan“ kata Eri Ezi, Koordinator Front.

Sebelumnya massa aksi yang mendatangi kantor gubernur Aceh ingin menyampaikan tuntutan kepada gubernur Aceh terkait konflik agraria di kawasan gampong batee lapang di kecamatan simpang keramat Aceh Utara, serta beberapa persoalan di Aceh yang menjadi sorotan publik.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini