Denmark – Pujatvaceh.com – Pada bulan September adalah awalnya mulai masuk musim gugur di negara Denmark yang juga menandakan akhir dari musim panas. Sudah menjadi kebiasaan di negara Skandinavia tersebut digelar festival kebudayaan dan adat yang diikuti oleh berbagai bangsa di kawasan Eropa Utara untuk menyambut pergantian musim tersebut.

Kesempatan ini juga dimanfaatkan oleh Diaspora Aceh yang tergabung dalam organisasi Acheh-Sumatra National Liberation Front (ASNLF) untuk ikut serta, organisasi pembebasan Aceh ini tidak semata-mata fokus pada gerakan politik namun juga ikut memperkenalkan dan melestarikan adat serta budaya Aceh di luar negeri seperti yang dilakukan di negara Denmark.

Salah seorang warga Aceh Hanafiah beserta Diaspora Aceh lainnya juga ikut serta dalam acara festival budaya dan adat internasional yang diadakan di kota Aars Denmark.

Mereka memperkenalkan adat, budaya, dan sejarah Aceh kepada warga Denmark yang berada di pusat Kota Aars, yang berjarak 290 km di luar ibu kota Copenhagen, Denmark.

Di sela-sela menjajal makanan khas kuliner Aceh, Hanafiah juga membagi-bagikan brosur dalam bahasa Denmark yang isinya menjelaskan tentang peristiwa Aceh yang terjadi sejak dahulu hingga terkini kepada setiap pengunjung.

“Hari ini 31 Agustus 2023, saya Koordinator ASNLF Denmark,  kami hadir Sumatera Culture ikut serta dalam International Festival, sengaja kita ikut karena memperlihatkan adat budaya karena beda Negara, beda budaya dan beda adat, oleh sebab itu kita ikut, ini sebuah kota di AARS di Denmark, kita perlihatkan adat budaya kita beserta sejarah, karena beda sejarah, beda sebuah Negara, oleh karena itu kita ikut serta dalam International Festival” tutur M. Hanafiah, Koordinator ASNLF Denmark.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini