ACEH TAMIANG – PUJATVACEH.COM – Sebuah jembatan yang menghubungkan Desa Matang Sentang, Desa Lubuk Damar, Batang Mekuh, Lubuk Maneh, serta Desa Paya Rambe, Kecamatan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang dalam kondisi rusak. Akibat rusaknya jembatan sepanjang 30 meter itu, warga yang sehari-hati melewati jembatan itu sangat kesulitan.
Nilaulhamdi (15) seorang siswi sekolah MTSN desa setempat yang setiap hari lewat di jembatan itu untuk pergi maupun pulang sekolah mengatakan. Kondisi jembatan itu telah cukup lama mengalami kerusakan.
Kata Nila, ia biasa dipanggil. Akibat rusaknya jembatan yang menjadi akses utama warga itu membuat mobilitas warga terganggu. Warga yang tadinya ingin cepat harus tertahan di jembatan tersebut. Bahkan, tidak jarang warga terlebih dahulu harus memperbaiki lantai jembatan itu dengan menyusun kayu seadanya untuk bisa lewat.
“Susah lewat di jembatan ini om, lantainya banyak udah hilang dan juga lapuk,” bahkan kita harus susun dulu kayu-kayu bulat di jembatan itu sebagai pengganti lantai biar kita bisa lewat,” kata Nila, Senin, 8 Maret 2021.
Menurut Nila, kendati jembatan itu kondisinya rusak tetap saja masyarakat nekat melintasinya. Sebab kata Nila, lewat jembatan itu aksesnya lebih dekat, kalau lewat jalan lain cukup jauh dan memakan banyak waktu.
“Kalau jalan lain ada, tapi jaraknya jauh dan kita harus memutar lagi,” jelas Nila.
Pantauan media ini di lokasi. Kondisi jembatan itu tidak layak lagi untuk di lewati. Penyanggah tengah jembatan telah hilang, pagar jembatan juga hilang hanya tinggal beberapa meter lagi dan dalam kondisi berkarat dan lapuk.
Selain jembatan rusak. Jalan di Desa Matang Sentang itu juga dalam kondisi rusak, dan sangat menyulitkan masyarakat saat melintas terutama saat kondisi hujan.
Kondisi jalan yang terbuat dari tanah timbun itu banyak lobang, dan terdapat gundukan-gundukan tanah yang disebabkan rusak akibat dilewati kendaraan roda empat.
