Aceh Utara – Pujatvaceh.com – Kawanan gajah liar di desa Blang Pante Kecamatan Paya Bakong Kabupaten Aceh Utara masih terus merusak tanaman warga di kawasan itu, tanaman yang dirusak antara lain kelpa sawit, pisang, pinang, durian serta sejumlah tanaman lainnya yang masih muda dijadikan makanan.
Para warga yang datang ke lokasi hanya bisa melihat jejak berupa kotoran dan tanaman yang telah dirusak oleh satwa liar tersebut sebab pada siang hari kawanan tersebut masuk kesemak semak di daerah yang tidak jauh dari perkebunan warga.
Salah seorang pekebun Musriadi mengatakan, jangan satwa liar ini saja yang dilindungi pemerintah, melainkan rakyat kecil juga harus dilindungi. Gajah liar tersebut sudah satu bulan masuk ke permukiman warga, jika pemerintah masih kurang peka dalam menangani permasalahan ini maka petani akan terus menjadi korban.
“Ngga tau kemana lagi, hutan ngga ada lagi disini jadi ini sekarang dia lagi turun ke kebun masyarakat jadi semua pisang-pisang, duren yang tanaman-tanaman yang kita tanam disini udah habis semua, kita minta sama pemerintah tolonglah menangani ini semua karena lama udah kejadian seperti ini, sudah bertahun-tahun, karena gajah positif pemerintah yang harus lindungi karena kami masyarakat miskin kayak gini, tempat mencari makan kami disini” ucap Musriadi, Pekebun.
Sebagian pemilik kebun yang mengetahui kedatangan gajah ke kebun mereka hanya bisa menghalau hewan tersebut dengan menggunakan petasan dan meriam buatan, gajah liar yang mendengar suara ledakan akan pergi sesaat sedangkan penggiringan untuk keluar dari pemukiman warga belum pernah ada upaya yang dilakukan oleh pihak terkait.