Banda Aceh – Pujatvaceh.com – Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Banda Aceh mulai melakukan pelipatan dan penyortiran surat suara sebanyak 172.794 lembar, untuk pemilihan umum (pemilu) 2024 di Gedung ITLC Pemko Banda Aceh yang dimulai sejak tanggal 7 hingga 18 januari 2024.
Pelipatan surat suara ini dilakukan oleh masyarakat umum di setiap desa atau gampong di Banda Aceh, perekrutannya dilakukan oleh Tim Ad Hoc yang berjumlah sekitar 150 orang. Pelipatan dan penyortiran surat suara dilakukan dari pemilihan anggota DPR RI hingga DPRD Kota Banda Aceh.
Ketua KIP Kota Banda Aceh Yusri Razali mengatakan, untuk penyortiran ada beberapa kriteria surat suara yang dianggap rusak, surat suara yang dianggap rusak, merupakan surat suara yang tintanya tidak jelas, sehingga tidak dapat dibaca dengan jelas.
Selain itu, surat suara juga dianggap rusak jika sudah tercoblos di bagian nama, logo partai politik, atau gambar calon.
Terkait pembayaran, Yusri mengatakan bahwa KPU membayar biaya pelipatan surat suara tersebut untuk surat suara pemilihan presiden, biaya pelipatannya 350 rupiah per lembar, sedangkan untuk surat suara pemilihan legislatif, biaya pelipatannya 450 rupiah per lembar.
“Personil yang kita kerahkan pada hari ini lebih kurang 150 orang yang kita rekrut dan tersebar dari 90 gampong yang ada di Kota Banda Aceh. Dan untuk melipat surat suara sejumlah perpemilihan itu ada 172 ribu sekian dikali dengan 5 kali jenis pemilihan yang ada” ujar yusri Razali, Ketua KIP Kota Banda Aceh.
Selanjutnya Ketua KIP Banda Aceh menerangkan, jumlah TPS di Kota Banda Aceh pada pemilu 2024 berjumlah sekitar 618 TPS. Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kota Banda Aceh sebanyak 169.146 orang, tetapi jumlah surat suara yang dibutuhkan sebanyak 172.794 lembar.
Ada penambahan sebanyak 3.648 kertas surat suara untuk mengantisipasi surat suara yang rusak atau pemilih yang pindah alamat. KIP Banda Aceh juga berharap pertisipasi masyarakat dalam menyukseskan pemilu 2024.
