Banda Aceh – Pujatvaceh.com – Pelaksanaan PON ke 21 hanya tinggal menghitung bulan, namun langkah kongkrit terkait persiapan PON dan Aceh yang ditunjuk sebagai tuan rumah belum juga ada kejelasan, mulai dari kesiapan anggaran, pembangunan infrastruktur venue cabang olahraga hingga panitia daerah.

Ketua Umum KONI Aceh Kamaruddin Abubakar atau Abu Razak menjelaskan, bahwa hingga saat ini persiapan pelaksanaan agenda nasional PON Aceh-Sumut ke dua puluh satu di Aceh belum terlihat adanya pembangunan venue cabor yang akan dipertandingkan di Aceh. Abu Razak berharap adanya komitmen antara pemerintah Aceh dengan pemerintah pusat terkait perhelatan PON nantinya.

“Kita lihat sampai hari ini 11 bulan lagi persiapan dari ini masih nol, kalau kita lihat di PON lain di Papua 3 tahun sebelum itu sudah mulai dan anggarannya pun dari APBN semua, masalah pelaksanaan sudah di tetapkan tanggalnya tanggal 8 bulan 9 2024 tapi itu semuanya kalau kejadian macam itu tidak ada venue memang itu memalukan Aceh itu Aceh di anak tirikan kalau di provinsi lain kalau saya lihat, kenapa di provinsi lain ada kenapa di Aceh tidak ada apa lagi ini PON  satu-satunya 2 provinsi yang berlaku pertama kali di Aceh yang Sumut sepatutnya pemerintah pusat itu harus komitmen” tutur Kamaruddin Abubakar (Abu Razak), Ketua Umum KONI Aceh.

Namun hal itu di bantah Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, ia menegaskan komitmen pemerintah Aceh dan pemerintah pusat dalam upaya menyukseskan gelaran Pekan Olahraga Nasional ke 21 tahun 2024. Dirinya juga menyampaikan, bahwa hingga saat ini sejumlah venue pendukung PON telah dan sedang dikerjakan.

“Ini udah siap jadi tinggal pembangunan venue ada 13 venue tanggung jawab provinsi udah 90%, kemudian ada 20 venue akan dibuatkan oleh PUPR” kata Achmad Marzuki, Pj Gubernur Aceh.

Sebagaimana diketahui venue utama pembukaan PON Aceh-Sumut 2024 akan berlangsung di Stadion Harapan Bangsa, Lhoong Raya, Banda Aceh.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini