Banda Aceh – Pujatvaceh.com – Pengibaran bendera alam pedang yang dilakukan oleh pewaris kerajaan Aceh Darussalam, di istana Darul Ihsan, Banda Aceh saat peringatan Tahun Baru Islam, 1 Muharram.
Segenap para pewaris kerajaan Aceh Darussalam ikut hadir pada saat pengibaran bendera tersebut, turut hadir juga raja dari kerajaan Melayu Kampar, Riau, seluruh peserta upacara menggunakan pakaian adat lengkap dengan lencana penghargaan.
Bertindak sebagai pimpinan upacara, pewaris dan pengemban amanat kerajaan Aceh Darussalam, Tuanku Muhammad Zumadilla Narukaya (i) Al-Hajj. Dengan mengibarkan bendera merah putih terlebih dahulu, lalu kemudian disusul oleh penaikan bendera alam pedang.
Datok Sri Urus Setia kerajaan Aceh Darussalam (sekretariat kerajaan), Muhammad Siddiq Armia mengatakan, pengibaran yang digelar pada setiap tahun ini, selain sebagai momen memperingati Tahun Baru Islam, juga sebagai bendera pemersatu.
“Bendara alam pedang itu mempunyai hubungan historis keterkaitan dengan bendara kerajaan – kerajaan Aceh sejak kerajaan iskandar muda. Tujuan dari acara ini selain pengibaran bendera , terjalinnya ukhuwah islamiah sebagai simbol pemersatu”, ucap Sekretariat Kerajaan, M. Siddiq Armia.
