Lhokseumawe – Pujatvaceh.com – Seorang perempuan berinisial E warga kecamatan Dewantara, kabupaten Aceh Utara yang berstatus orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) nyaris diamuk massa lantaran diduga ingin menculik anak di gampong pusong lama, kecamatan Banda Sakti, kota Lhokseumawe. kerusuhan tersebut terjadi pada selasa, 14 februari 2022. ratusan warga gampong setempat saling tolak menolak hendak memukuli odgj.
Kapolsek Banda Sakti, Iptu Faisal mengatakan, perempuan tersebut sempat diamankan di dalam kantor keuchik daerah setempat karena diduga pelaku penculikan anak.
Sebelumnya, kejadian tersebut terjadi bermula sekira pukul 11:30 wib saat seorang anak perempuan bernama Nurliza, ditawari permen oleh perempuan odgj tersebut.
Tawaran tersebut, kata Faisal, ditolak oleh Nurliza, kemudian perempuan tersebut langsung memegang tangan nurliza sehingga korban berteriak meminta tolong kepada warga.
Mendengar jeritan minta tolong tersebut, sejumlah warga sekitar datang lalu menangkap perempuan tersebut yang diduga pelaku dari penculikan anak.
Kapolsek Banda Sakti juga menghimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dalam melihat sesuatu apabila belum jelas kebenarannya dan jangan terpengaruh. kepada orang tua untuk lebih ketat dalam menjaga dan mengawasi anak-anaknya.
“Kejadian di Pusong itu, ada beberapa orang anak-anak yang ditawarkan permen, yang diduga pelaku penculikan yang akan menculik anak-anak, jadi karena anak-anak ini ketika diajak bicara dan di berikan permen, anak-anak ini takut dan tidak mau menerima permen bahkan lari dan meneriakkan masalah penculikan. jadi masyarakat spontan dengan ramai keluar. dan begitu dilihat oleh perangkat desa bahwa sudah ramai masyarakat yang berkerumun disitu, Di saat pelaku dinaikkan ke becak dan diarahkan ke kantor geuchik untuk diamankan sementara dan tidak lama kemudian geuchik setempat menelepon saya. Kemudian kami anggota polsek, begitu sampai ke tkp ternyata sudah ramai masyarakat, maka saya langsung berkoorninasi dengan pihak kapolres untuk menyampaikan berita tersebut, tidak berselang lama pihak kapolres pun sampai ke lokasi untuk mengamankan tkp, dan isu telah beredah bahwa yang diamankan ini pelaku penculikan jadi setelah kita melakukan penyelidikan , dan bahkan ada keluarga nya yang datang itu menyatakan bahwa yang bersangkutan ada sedikit gangguan jiwa” kata Kapolsek Banda Sakti, Iptu Faisal
