Banda Aceh – Pujatvaceh.com – Kegiatan revitalisasi situs cagar budaya menjadi program menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke 77 Bhayangkara. Pada momen tersebut Polda Aceh melalui Biro SDM melakukan revitalisasi situs budaya dan agama agar tidak mengalami degradasi atau penurunan kualitas, potensi fisik dan nilai keindahan oleh berbagai penyebab kerusakan.
Kepala Biro SDM Polda Aceh, Kombes Fajar Budiyanto mengatakan situs budaya dan agama yang menjadi target revitalisasi pada momen Hari Bhayangkara tahun 2023 ini yakni Makam Syiah Kuala dan Masjid Baiturrahim Ule Lheue.
Bentuk kegiatan revitalisasi meliputi pembersihan dan melakukan pembenahan situs budaya dengan tidak merubah bentuk hanya melakukan pembenahan lokasi taman dan lapak penjualan makanan di sekitar lokasi.
Badan Kemakmuran Mesjid (BKM) Mesjid Baiturrahim Ule Lheue mengucapkan terimakasih dan bersyukur dengan adanya revitalisasi.
Hal senada juga diucapkan oleh penjaga Makam Syiah Kuala, Zenadi, sebagai generasi ke tujuh penjaga makam, dirinya berharap akan terus ada kegiatan kegiatan serupa.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesarnya kepada bapak Kapolda Aceh yang telah membuat perubahan bagi Masjid Baiturrahim dengan adanya program revitalisasi situs cagar budaya kita dan semoga Polri makin professional dan Berjaya “tutur Affan Abdullah, BKM Mesjid Baiturrahim Ulee Lheue.
“Mengharapkan untu selanjutnya kami ini belum memadai masih banyak kekurangan baik fasilitas tempat dan lain- lain masih sangat luas. Yang sebenarnya tempat ini yang harus selalu kita perhatikan, ini adalah suatu makam ulama-ulama yang sering dikunjungi oleh tamu-tamu luar negeri bahkan mancanegara, jadi untuk menjaga nama kita se-Aceh ini kita semua kami mohon kepada bapak Polda khususnya dan kepada instansi-instansi lain khususnya dan masyarakat lain khususnya semoga kita selalu memperhatikan untuk keindahannya” kata Zenadi, Penjaga Makam Syiah Kuala Ke-7.
sementara Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh. Tgk H Hasbi Albayuni, mengatakan kegiatan tersebut sejalan dengan fatwa yang dikeluarkan MPU Aceh.
“Tentunya ini suatu program yang cukup luar biasa lebih-lebih lagi MPU Aceh telah pernah mengeluarkan fatwa terkait dengan pemeliharaan situs sejarah dan cagar budaya yaitu fatwa nomor 5 tahun 2020 maka ini merupakan suatu dukungan yang cukup luar biasa terkait dengan fatwa ini dan program daripada Kepolisian RI dihari ulang tahun kali ini “ ucap Tgk. H. Hasbi Albayuni, Wakil Ketua Mpu Aceh.
