ACEH UTARA – PUJATVACEH.COM – Akibat hujan deras serta  tingginya debit air di  sungai Krueng  Pirak  menyebabkan sedikitnya 20 lebih   rumah   warga yang berada di daerah aliran sungai (DAS) di desa Gunci  kecamatan Paya Bakong Aceh Utara  terancam amblas akibat erosi.

Sementara 2 rumah lainnya sudah dibongkar  dikarenakan  longsor semakin parah, dan 1  rumah milik Arasyid yang masih bertahan juga terancam amblas, bagian belakang rumah sudah nyaris ambruk.

Akibatnya satu kepala keluarga telah mengungsi ke rumah warga lain karena khawatir kondisi rumahnya yang semakin parah. Erosi sungai sudah berlangsung sejak beberapa tahun lalu, namun kondisi kian diperparah saat memasuki musim hujan saat ini.

Samsul Kepala Desa  Gunci mengatakan, akibat erosi 3 rumah yang berada  di  sekitaran sungai amblas ke sungai dan sekitar 20   rumah lainnya ikut terancam amblas. Pihak desa meminta pemerintah kabupaten Aceh Utara serius menanggapi persoalan  tersebut.

“Pihak kami sudah melihat  langsung ke lokasi  namun  karena membutuhkan anggaran yang sangat besar, Pemerintah Aceh  Utara harus  berkoordinasi ke Pemerintah  Aceh, untuk segera membangun di bantaran sungai tersebut”, ujar Amir Hamzah Kepala  Badan Penanggulangan Bencana  Daerah Aceh Utara (BPBD).

“Pemerintah Aceh Utara  juga sedang menyiapkan  area  relokasi  untuk  korban longsor”. Tambahnya.

Meski sudah bertahun, kondisi  bencana longsor yang melanda kawasan tersebut hingga kini belum  juga ada penanganan. Warga  berharap  Pemerintah Aceh Utara untuk serius dalam  menangani persoalan bencana  longsor sebelum  memakan korban.

Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments