Foto : Proses sholat jenazah Abu Paloh Gadeng di Masjid Dayah Madinatuddiniyah Darul Huda Paloh Gadeng, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara

ACEH UTARA – PUJATVACEH.COM – Wafatnya ulama kharismatik Aceh, Tgk Haji Mustafa Ahmad atau kerap disapa Abu Paloh Gadeng, pada Rabu 16 Desember 2020, di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin Banda Aceh, menjadi kabar duka bagi umat Islam di Aceh.

Jenazah Almarhum Abu Paloh Gadeng dibawa pulang ke kediamannya yang berlokasi berdekatan dengan dayah yang dipimpinnya yakni Dayah Madinatuddiniyah Darul Huda Paloh Gadeng,  Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, pada Rabu sore (16/12).

Ribuan warga ikut melayat dan melaksanakan shalat jenazah hingga mengantarkan jenazah ulama kharismatik Aceh ke tempat peristirahatan terakhir. Salat jenazah yang berlangsung di Masjid Dayah berlangsung dalam empat gelombang.

Muhammad Thaib atau Cek Mad, Bupati Aceh Utara, usai melaksanakan salat jenazah menyampaikan, dirinya berduka kehilangan seorang lampu penerang atau panutan bagi masyarakat.

“Sosok almarhum Abu Paloh Gadeng orang sangat cerdas dan kritis, beliau menanggapi persoalan dengan baik dan tidak memvonis, selalu memberikan jawaban dengan ilmu. Dan semoga ilmu yang beliau berikan bermanfaat bagi kita semua” ujarnya.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Komisi V, Fakhrurrazi H Cut, juga menyampaikan belasungkawa. Sebelum menghembuskan nafas terakhir abu berpesan kepada santri dan dewan guru untuk menjaga dan meneruskan pengajian Dayah Madinatuddiniyah Darul Huda Paloh Gadeng.

“Kita sebagai masyarakat Aceh merasa sangat kehilangan” ungkapnya.

Jenazah Abu Paloh Gadeng dimakamkan di Kompleks Dayah Madinatuddiniyah Darul Huda berdekatan dengan rumah duka.

Foto : Proses pengantaran jenazah Abu Paloh Gadeng
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments