ACEH UTARA – PUJATVACEH – Dampak banjir yang melanda sebanyak 23 Kecamatan di Aceh Utara, sejak empat hari terakhir menyebabkan berbagai infrastruktur rusak ringan hingga rusak parah.
Seperti bendungan irigasi Krueng Pasee, di Desa Leubok Suwe, di Kecamatan Meurah Muli, Aceh Utara ini, yang jebol akibat dihantam arus dikarenakan tidak mampu menampung debit air sungai, sehingga mudah meluap dan menyebar ke sejumlah kecamatan di Aceh Utara
Untuk melihat infrastruktur yang rusak, John Wempi Wetipo, Wakil Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat (Wamen PUPR)/ pada Selasa sore (08/12), meninjau langsung sejumlah fasilitas dan infrastruktur yang rusak seperti bendungan irigasi Krueng Pase . sedangkan Waduk Krueng Keureuto yang telah dimulai pembangunannya sejak diletakkan batu pertama oleh Presiden Joko Widodo pada Maret 2015 lalu hingga kini belum berfungsi.
“Hingga kini pendataan kerusakan infrastruktur dan kerugian akibat banjir masih dalam pendataan, mengingat belum ada data kongkrit dari pemerintah daerah. ” katanya.
Dirinya menambahkan, setelah mendapat data yang konkrit, maka pihaknya beserta pemerintah setempat akan bermusyawarah menyusun program lebih lanjut nantinya.
Selain itu, dirinya juga menemui korban banjir dan berdiskusi tentang keingan masyarakat guna tidak terjadinya lagi banjir di tahun-tahun yang akan datang. Ia juga memberikan bantuan berupa pakert sembako dan air bersih kepada warga yang terdampak banjir di Aceh Utara.
