Aceh Utara – Pujatvaceh.com – Sebanyak 50 orang putra dan putri dari keluarga petani sawit di Kabupaten Aceh Utara, di latih secara langsung untuk mempelajari proses pengolahan dan produksi sawit.

Putra dan putri ini adalah peserta calon operator mesin peralatan produksi kelapa sawit yang kini diterjunkan untuk praktek lapangan di pabrik kelapa sawit perusahaan perkebunan nusantara satu, Kecamatan Cot Girek.

Para peserta telah mengikuti diklat gelombang pertama berbasis kompetensi di bidang pengolahan kelapa sawit secara teori di Lhoksukon yang digelar Koperasi Berkat Bunga Damai yang bekerjasama dengan balai diklat industri Medan.

“Hari ini Badan Usaha Milik Negara bekerja sama dengan koperasi itu sangat jarang dan disini yang mengikuti diklat 3 in 1 ini anak-anak murni dari petani kelapa sawit semua, saya akan mencari dimana tempat-tempat PKS sesuai dengan skill mereka begitu juga dengan yang dikuasai oleh mereka, sertifikat kelulusan, saya punya tanggung jawab moral saya akan mencari dimana lapangan kerja dan menghimbau kepada mereka untuk mengajukan permohonan lamaran kerja.” ucap Abubakar Ar, Ketua Koperasi Berkat Bunga Damai.

Pihak perusahaan sendiri menyambut baik dengan adanya diklat seperti ini. Disebutkan ada beberapa kelebihan dengan dilakukannya diklat tersebut yaitu untuk mengetahui bagaimana proses pengolahan pabrik sawit.

“Tujuan ini saya melihat sangat baik dan apalagi dalam era situasi VUCA saat ini yang tidak menentu setiap SDM itu harus mempunyai kemampuan kerja salah satunya dengan mengadakan diklat yang dilaksanakan oleh BDI dan Koperasi Produsen Kebun Berkat Bunga damai. Ada beberapa kelebihan dengan dilakukan diklat ini yaitu untuk mengetahui bagaimana proses pengolahan pabrik sawit sehingga bila nantinya adik-adik kita ini telah mengetahui bagaimana proses pengolahan pabrik sawit mereka siap untu diterjunkan kedunia pabrik kelapa sawit.” tutur Basri Usman, Manajer Pabrik Kelapa Sawit (PTPN 1) Cot Girek.

Salah satu peserta mengatakan, sejak mengikuti diklat ini apalagi diterjunkan langsung ke praktek lapangan kerja, ia mulai dapat memahami bagaimana proses pengolahan sawit.

“Dengan adanya program ini Alhamdulillah saya dan teman-teman bisa mengetahui gimana sih pengolahan minyak kelapa sawit, yang dulu-dulunya kita kan Cuma bisa mendengar dari orang-orang dan sekarang kami terjun langsung kelapangan melihat bagaimana kerja pengolahan kelapa sawit tersebut.” kata Muhammad Willy, Peserta Diklat.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini