Banda Aceh – Pujatvaceh.com – Obat Gangguan Ginjal Akut Injeksi, dengan merk fomepizole 1,5 mililiter berbentuk vial telah tiba di Aceh, untuk penanganan pasien gagal ginjal akut yang di rawat di Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA), Banda Aceh.
Saat ini ada sembilan Vial Fomepizole yang tersedia di rumah sakit rujukan itu, namun jika sewaktu-waktu ada penambahan pasien, maka Kementerian Kesehatan akan mengirimkan lagi obat penawar yang berfungsi sebagai penangkal dari keracunan etilen glikol.
Setibanya di Aceh, obat tersebut langsung digunakan untuk penanganan pasien gangguan fungsi ginjal yang sedang menjalani perawatan di ruang picu.
Kepala Instalasi Farmasi Rumah Sakit Zainoel Abidin, Syarifah Maraiyuna mengatakan sembilan Vial Fomepizole itu dikirim dalam dua tahap. Pertama pengiriman pada tanggal 26 Oktober lalu, dan langsung diberikan kepada pasien.
“Hari ini masuk 5 vial lagi, jadi total ada 9 vial. Belum bisa diprediksikan karena kita memang belum mengetahui tingkat kasusnya seperti apa, tapi memang saat ini kita tidak meminta tetapi bila ada stok kemenkes akan mengirimkan” ujar Syarifah Maraiyuna, Kepala Instalasi Farmasi RSUDZA.
Dalam hal penanganan kasus gangguan ginjal akut ini, Indonesia telah mendatangkan Fomepizole dari Singapura, Australia dan Jepang. untuk selanjutnya, Indonesia sedang menjajaki peluang untuk mendatangkan Fomepizole dari Amerika Serikat dan Kanada.
