Langsa – Pujatvaceh.com – Beberapa kasus kriminal di Kota Langsa mengalami peningkatan di sepanjang tahun 2021 dibandingkan dengan periode sebelumnya, dengan rincian kasus pencurian dengan pemberatan (curat) ada 121 kasus, pencurian biasa 68 kasus, penggelapan 66 kasus, pencurian kendaraan bermotor 45 kasus, pemerkosaan 4 kasus, dan penganiayaan ringan 24 kasus.
Sedangkan untuk kasus yang menonjol di tahun 2021, yakni kasus pembunuhan dan curas di dalam rumah tersangka ZU dengan barang bukti 1 unit sepeda motor jenis scoopy, 1 unit becak barang, dan 1 buah mesin press.
Selain itu, untuk kasus narkotika mengalami penurunan sebanyak 21 orang, namun jumlah barang bukti yang berhasil disita mengalami peningkatan di tahun 2021. Untuk penyelesaian kasus narkoba di tahun 2020, ada 120 kasus dengan jumlah tersangka 165 orang, barang bukti sabu 3.598.81 gram dan ganja 37.369 gram. Selanjutnya di tahun 2021 ada 98 kasus dengan jumlah tersangka 144 orang, barang bukti sabu 3.620.25 gram dan ganja 232.859 gram.
Selain itu, kasus laka lantas di tahun 2020, ada 151 kasus, korban meninggal dunia 28 orang, luka berat 4 orang, dan luka ringan 228 orang. Sementara di tahun 2021 ada 178 kasus, meninggal dunia 53 orang, luka berat 3 orang, dan luka ringan 263 orang.
Sementara pelanggaran lalu lintas di tahun 2020 ada 2.805 tilang dan 1.728 teguran, kemudian di tahun 2021 sebanyak 1.419 tilang dan 2.215 teguran.
Kapolres Langsa AKBP Agung Kanigoro Nusantoro menyampaikan, di tahun 2020 hingga 2021 ada peningkatan tindak pidana, maka dari itu jelang tahun baru ini pihaknya akan meningkatkan pengamanan dan pengawasan pada kegiatan- kegiatan yang dilakukan masyarakat.
“Secara hukumnya dari tahun 2020 hingga 2021 terdapat peningkatan tindak pidana. Memang kegiatan kita pada tindak pidana konvensional terus kita dalami dan terus kita ungkap sehingga tim kami di lapangan siap siaga terus menjaga dan mengawal kegiatan-kegiatan masyarakat“ ungkap AKBP Agung Kanigoro Nusantoro, SH.,SIK.,MH, Kapolres Langsa.