Dinas Pertanian Bener Meriah gelar musyawarah bersama

BENER MERIAH PUJATVACEH.COM – Pasca orasi di depan gedung DPRK Bener Meriah pada 20 Oktober 2020 lalu Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Bener Meriah, respon tuntutan elemen masyarakat Gayo, terkait qanun perlindungan kopi gayo.  Musyawarah ini digelar di Bener Meriah Pada 26 Oktober 2020.

Musyawarah ini dihadiri unsur legislatif dan eksekutif  serta para petani kopi dan pengusaha koperasi di kabupaten setempat. Diantaranya Ketua Komisi B DPRK Bener Meriah Herman Ramli, Anggota Badan Legislatif DPRK Bener Meriah Zulhamsyah, Sementara dari Eksekutif hadir Kadis Pertanian dan Pangan Nurusman, serta dari beberapa unsur dinas lainnya di kabupaten tersebut.

Pertemuan ini berlangsung selama dua jam. Terdapat beberapa poin yang dibahas, diantaranya para petani kopi meminta agar pemerintah setempat memisahkan qanun kopi dan qanun pertanian yang telah terlebih dahulu diterbitkan.

“Pembahasan hari ini masih seputar kopi, dan terkait penyebab turunnya harga kopi”. Ungkap Nurusman, Kadis Pertanian dan Pangan Kabupaten Bener Meriah.

Sementara itu, Zulhamsyah anggota Badan Legislasi DPRK Bener Meriah, “Banleg DPRK Bener Meriah tidak ingin tergesa-gesa. Karena pembuatan qanun perlindungan kopi ini tidak sesederhana yang dibayangkan”. Tegasnya kepada pujatvaceh.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini