Lhokseumawe – Pujatvaceh.com – Rendahnya pendapatan asli daerah karena tidak mampu mengelola sumberdaya yang ada secara maksimal sehingga membuat Kota Lhokseumawe terkesan tidak banyak kemajuan yang berarti selama ini.
Berdasarkan hal tersebut Muklis Azhar dan Lailan Fajri Saidina ingin berkontribusi dalam pembangunan Kota Lhokseumawe melalui kontestasi pilkada tahun 2024 dengan mendeklarasikan diri jadi bakal calon wali kota dan wakil dari jalur independen.
Pasangan ini ingin merubah Kota Lhokseumawe menjadi pusat tujuan wisata seperti di Thailand dan Singapura yang sudah terlebih dahulu maju memanfaatkan sungai ditengah kota menjadi salah satu tujuan wisata yang tentunya menghasilkan pemasukan ekonomi dan terbukanya sektor tenaga kerja.
Pasangan ini yakin visi dan misinya akan terwujud apalagi Kota Lhokseumawe sebagai wilayah lintasan antar kabupaten/kota di Aceh yang tentunya menjadi daya tarik tersendiri ketika kota ini dipoles untuk menarik wisatawan.
Berikut wawancara eksklusif Puja TV Aceh dengan pengusaha Ayam Penyet Pak Ulis dan Konsultan Psikologi dan Training Tanda Seru Lailan Fajri Saidina.
“Kita membagi 3 zona, zona pertama daerah Banda Sakti merupakan daerah wisata dan perikanan kalau kita ingin membuat kota ini menjadi sebuah kota yang katakanlah yang garis pantai kita sangat luas sekali, kita wujudkan pariwisata. Kita punya waduk, kita punya aliran sungai, apabila kedua ini dibersihkan dengan bagus kemudian jalan-jalan yang ada dipinggir sungai itu dirapikan sehingga menghasilkan sebuah nilai pariwisata” kata Muklis Azhar, Bacalon Wali Kota Lhokseumawe,
“Semua yang disampaikan Pak Ulis justru itu yang mempertemukan kita tentang kekhawatiran bersama bahwa selama ini kita melihat kota tempati ini hampir tidak punya cita-cita, harapan, oleh karena itu ini merupakan sebuah panggilan, kita terpanggil untuk melakukan sesuatu untuk kota ini selain gagasan-gagasan membangun ekonomi termasuk didalamnya membangun pariwisata sesuai potensi yang ada di daerah kita” ujar Lailan Fajri Saidina, Bacalon Wakil Wali Kota Lhokseumawe.