Lhokseumawe – Pujatvaceh.com – 105 imigran etnis rohingya ditampung di tempat pengungsian sementara, Balai Latihan Kerja, Desa Meunasah Mee Kandang, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, sejak beberapa pekan terakhir. Sebelumnya, mereka juga telah menjalani isolasi mandiri serta mengikuti vaksinasi covid-19.
Kepala Misi Organisasi International Untuk Migrasi (IOM) Indonesia, Louis Hoffman, didampingi Koordinator Program, Sonya Safitri, menyampaikan, hingga saat ini pihaknya belum bisa memastikan sampai kapan mereka akan ditempatkan di tempat tersebut. Karena IOM harus memastikan kembali kondisi kesehatan para imigran rohingya, hingga benar-benar bisa dipindahkan, serta perlu melakukan registrasi data pengungsi tersebut.
“Untuk berapa lamanya pengungsi berada di sini itu sulit untuk dijawab karena untuk pengidentifikasian kondisi dari pengungsi ini masih berlanjut serta proses registrasi juga sedang berlangsung, sebelum kita mengetahui kondisi terakhir dan tingkat kerentanan mereka agar kita bisa melakukan perencanaan apa yang akan kita lakukan kepada mereka, sebelum kita melakukan pemilihan kita harus memastikan kondisi mereka dalam keadaan baik. Dalam penanganan kali ini saya juga melihat banyaknya peningkatan-peningkatan baik dalam penanggulangan respon terhadap kedatangan pengungsi ini dan juga dengan fasilitas-fasilitas yang sudah sangat lebih baik dibandingkan sebelumnya karena adanya kerjasama yang baik antara pemerintah Kota Lhokseumawe dengan IOM dan juga partner-partner lainnya“ ujar Louis Hoffman, Kepala Misi Organisasi Internional Untuk Migrasi (IOM) Indonesia.
Sementara itu, Kepala Satgas Penanganan Rohingya Kota Lhokseumawe, Ridwan Jalil menyampaikan, pihaknya berharap agar proses pemindahan 105 imigran etnis rohingya ke tempat lain, dapat dilakukan pada akhir Februari 2020 mendatang.
“Ini butuh proses, IOM juga sudah melakukan pertemuan dengan pihak Forkopimda terkait perihal semuanya, dan IOM juga memberikan statement bahwa ini masih tahapan proses, dan mudah-mudahan pada bulan 2 mereka dapat dievakuasi “ kata Ridwan Jalil, Ketua Satgas Penanganan Rohingya Kota Lhokseumawe.
Untuk diketahui, selama ini imigran rohingya yang ditampung di Balai Latihan Kerja ini, pada umumnya dipindahkan ke Community Housing yang ada di Medan, Sumatera Utara. Disana para pengungsi akan mendapatkan pemenuhan kebutuhan yang layak, seperti pendidikan, kesehatan, serta kebutuhan sosial lainnya.
