Simeulue – Pujatvaceh.com – Setelah mendapatakan laporan dari para nelayan jika ada satu unit kapal boat yang sedang melakukan penangkapan ikan dengan cara melemparkan bom ke dalam laut, Kapolres Simeulue langsung memimpin personilnya untuk melakukan pengejaran.

Pengejaran yang berlangsung dini hari tersebut tidak mendapat perlawawan dari awak kapal Km Rezeki Makmur yang berasal dari Sibolga, penangkapan ini sengaja dilakukan untuk menghentikan aktifitas yang sangat membahayakan habitat laut tersebut.

Tidak hanya kapal petugas juga berhasil menangkap sebanyak delapan orang awak buah kapal serta sejumlah barang bukti seperti bahan peledak , para pelaku tersebut langsung digiring ke mapolres setempat untuk dilakukan penyilidikan lebih lanjut.

Sementara itu kapolres Simeulue, Akbp Jatmiko mengatakan, dalam penangkapan tersebut ada delapan orang yang ditangkap semuanya warga Sibolga Sumatera Utara, selain menangkap para pelaku polisi juga menyita puluhan kilogram mesiu untuk bahan peledak yang akan digunakan untuk menangkap ikan.

“Kami telah melakukan penangkapan kapal yang menggunakan bom ikan. Setelah melakukan patroli, Alhamdulillah pada daerah tiang sarang gantung. Satpol airut telah berhasil melakukan  penangkapan kapal KM Rezeki Makmur bersama 8 abk kapal. Juga hasil penangkapan tersebut ada beberapa botol bom ikan dan perlengkapannya termasuk ikan-ikan hasil pengeboman.” Ujar Kapolres Simeulue, Akbp Jatmiko.

Saat ini para pelaku diamanakan di Mapolres guna dilakukan penyelidikan, akibat perbuatannya kedelapan nelayan tersebut terancam hukuman kurungan penjara selama 10 tahun karena telah melanggar UU tentang perikanan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini