Lhokseumawe – Pujatvaceh.com – Puluhan jurnalis wilayah kerja Aceh Utara dan Lhokseumawe mengikuti kegiatan sosialisasi rencana drilling atau pengeboran sumur migas yang digelar PT Pema Global Energi (PGE) pada rabu (07/12).
Rencana kegiatan drilling yang akan dilakukan PT PGE terdapat di kecamatan Syamtalira Aron dan Baktiya, Aceh Utara. Sumur yang pertama (A55) dan sumur yang kedua (A72A) berada di kecamatan Syamtalira Aron, sementara di kecamatan Baktiya yaitu Rayeu C1.
Field Manager PT PGE, Agung Widyantoro, mengatakan pada Desember ini akan dilakukan drilling pertama di sumur A55. Sejauh ini pihaknya telah melakukan berbagai persiapan seperti alat berat, maupun peralatan lainnya. Ketiga sumur itu dulu pernah dilakukan pengeboran oleh exxonmobil, namun dianggap tidak ekonomis sehingga PGE mengupayakan lagi dengan lebih optimal.
Dalam kegiatan itu para jurnalis diberikan edukasi tentang teknik drilling dan pembagian hasil antara pemerintah daerah dengan pemerintah pusat, serta income yang didapatkan masyarakat sekitar, jika drilling tersebut berhasil dilakukan.
“Sebenarnya history-nya pernah dilakukan pengeboran sebelumnya cuman pada waktu zaman dulu tidak tercapai titik ekonomis karena waktu itu yang diambil yang besar-besar kalau sekarang ini kita coba upayakan lagi dengan optimasi yang seperti sekarang ini terus kemudian tenaga kerja yang lebih efisien itu semoga hasilnya tetap ekonomis kalau untuk PGE saat ini” kata Agung Widyantoro, Field Manager PT PGE.
Selain sosialisasi terhadap jurnalis Aceh Utara dan Lhokseumawe, PT Pema Global Energi juga telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait rencana drilling tersebut, menurut mereka jika proses drilling ini sukses maka akan berdampak pada ekonomi masyarakat sekitar.
