Lhokseumawe, Puja TV: Terkait heboh nya pemberian gelar yang bernuansa ke Acehan atau gelar kebangsawanan Aceh kepada sejumlah politisi dikritisi oleh

Teuku M. Sufli Darus ,SM yang merupakan Putra Dari Cucu Teuku H.Chiek Lam Kuta dan saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Lembaga Keluarga Besar Teuku & Cut Samudera Pasai .

T.M Sufli yang menghubungi Puja TV 11/4/ mengingat bahwa Jangan begitu mudah gelar di hamburkan sehingga terkesan murahan. Dirinya juga berharap siapapun yg punya kewenangan jangan sampai salah memberikan gelar kepada orang lain tanpa memandang apa yang telah dilakukannya untuk kepentingan Aceh dan rakyat Aceh.

Dirinya menegaskan bahwa gelar Teuku dan Cut atau Cut Nyak bukan merupakan gelar yang bisa diberikan kepada orang lain secara serampangan, tapi gelar ini berdasarkan nasab patriakat atau gelar turun temurun dari garis keturunan. Ditambahkan, seperti yang telah banyak diketahui publik bahwa gelar Teuku dan Cut nasabnya berasal dari Sultan Aceh sejak jaman dahulu dan biasanya ada Arakata silsilahnya sehingga bisa disematkan kepada seseorang.

Wakil ketua keluarga besar bangsawan samudera pasai tersebut mengingat agar kedepannya pemberian gelar Teuku, Cut, atau Cut Nyak harus benar-benar sesuai dengan silsilah dan jangan di masukkan kedalam kepentingan politik suatu golongan tertentu atau kepentingan pribadi, sehingga berbagai gelar bangsawan di Aceh bisa melekat pada siapapun tanpa melihat latar belakangnya, apakah pantas sosok tersebut diberikan gelar, jangan sampai malah mempermalukan Aceh kelak pungkasnya.(*)

Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments