Tgk Zulkarnaini saat diwawancarai dalam kegiatan safari Ramadhan di Mesjid At-Tahrir Gampong Meunasah Manyang Kandang Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe pada Selasa (27/4)

Lhokseumawe- PUJATVACEH- Tgk Zulkarnaini selaku Ketua Komite  Mualimin Aceh Sumatera Merdeka sekaligus menjabat sebagai Ketua Komite Peralihan Aceh  Wilayah Pase  mengingatkan pemerintah Indonesia agar tetap komit dengan perjanjian damai MOU Helsinki dan Undang-Undang Pemerintah Aceh.

Hal ini disampaikannya pada Selasa (27/4) dalam kegiatan safari Ramadhan, silaturahmi  Mualimin Aceh   dan Gerakan Aceh Merdeka di Masjid  At-Tahrir   Gampong Meunasah Manyang Kandang Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe menjelang waktu berbuka daerah setempat.

“Kondisi terkini perdamaian Aceh yang bersumber dari perjanjian MOU Helsinki antara GAM dan Republik Indonesia  yang akhirnya  melahirkan  UUPA,  saya nilai  banyak mengalami kendala dan terkesan jalan di tempat saat akan direalisasikan.”, Kritik Tgk Zulkarnaini.

Tgk Zulkarnaini mengingatkan pemerintah pusat agar memberikan keinginan Rakyat Aceh yang telah disepakati bersama. “selama ini berbagai tanggapan yang diberikan oleh tokoh Aceh terkesan  diabaikan dan tidak bermakna sama sekali oleh pemerintah Indonesia, padahal Aceh telah memberikan lebih kepada Indonesia dan apa yang diberikannya kepada Aceh dalam bentuk Dana Otsus hanya secuil dari apa yang telah dikorbankan rakyat Aceh untuk Indonesia.”, Tambah Tgk. Zulkarnaini.

Pada kesempatan itu, mantan kombatan GAM tersebut juga menyantuni sejumlah anak yatim di akhir sesi kegiatan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini