proses pembuatan ie bu peudah, kuliner khas Ramadhan di Aceh Besar

Aceh Besar– PUJATVACEH- Apakah Anda sudah pernah memasak menu berbuka puasa untuk warga satu kampung? Jika belum, yuk intip proses pembuatan ie bu peudah, kuliner khas Ramadhan di Aceh Besar.

 

Mengukur kelapa secara tradisional adalah hal yang sering dilakukan oleh pemuda-pemuda di Desa Bueng Bakjok, Kecamatan Kuta Baro, Aceh Besar, selama bulan suci Ramadhan.

 

Setiap harinya mereka mendapat jatah mengukur 15 butir kelapa, untuk kemudian dicampurkan dengan 3 bambu beras putih, 2 bambu beras yang sudah di campur dengan rempah-rempah, dan memasaknya di dapur umum meunasah desa setempat.

 

Memasak ie bu peudah, racikan bumbunya ialah 44 macam rempah khas Aceh dicampur menjadi satu dan dimasak diatas tungku besar. Setelah menjadi bubur, kemudian disajikan bagi warga satu kampung. Kuliner ini diyakini oleh warga setempat sangat berkhasiat bagi tubuh apalagi ditengah pandemi seperti ini.

 

“Kegiatan ini sudah dilakukan secara turun temurun sejak zaman dahulu selama bulan Ramadhan. Ie bu peudah yang dimasak didapur umum meunasah ini kami bagikan ke warga desa.” Ujar Ilyas Anggota Tuha Peut Desa Bueng Bakjok.

 

Meski zaman sudah sangat moderen, namun warga desa ini tetap menjaga dan melestarikan adat budaya, memelihara tradisi leluhur agar tidak tergerus zaman, hingga bisa dinikmati oleh generasi penerus bangsa.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini